Durian Ucok atau Ucok Durian, Syarat Sah Kalau ke Medan, Bah!

Durian Ucok mungkin salah satu ikon durian yang terkenal yang ada di Indonesia. Apalagi, dengan tagline “Jangan bilang pernah ke Medan kalau belum mampir ke Ucok Durian” menjadi pelecut semangat setiap pecinta buah yang dijuluki “queen of the fruit” alias ratu dari semua buah ini.

Di Medan, ini rajanya tempat makan durian. Dengan beberapa tempat legendaris dimana tempat mangkal “ucok” berjualan durian, menyebarlah enaknya durian ucok ini ke seantero negeri. Bahkan, dijabodetabek pun “franchise durian ucok” sudah mulai hadir dengan outlet modern dan kabarnya, durian yang dikirim langsung dari Medan.

Memangnya, di Medan ada apa aja? Banyak sih, kalau kalian sudah sampai di kota yang merupakan melting pot peradaban, banyak suku disana, sebagaimana di Jakarta ini. Logat Medan yang khas, cuaca nya yang panas, dan kendaraan becak motor alias bentor yang dapat mengajak kita keliling Medan.

Durian Ucok, Wajib Bah!

Namun kalau soal durian, ya memang mesti nih ke Ucok Durian. Kedai ini berlokasi di Wahid Hasyim, dan sudah berdiri puluhan tahun. Memang belasan tahun belakangan baru ngetop, dan mulai ada tagline “belum ke medan kalau belum ke ucok durian” itu.

“Sarang” durian ini milik Zainal Abidin, yang sering disapa Ucok, panggilan khas orang medan. Buka hingga larut malam, banyak sekali pengunjungnya. Saya salah satunya yang rutin makan durian ucok ini. Kedai tempat makan ditempat ataupun membawa Durian milik Zainal Abidin atau yang akrab disapa Ucok sudah berdiri puluhan tahun. Namun, memang nama kedai tersebut baru terkenal 10 tahun belakangan.

Soal rasa, memang tak sangat-banget istimewa. Enak, tapi kadang ya so-so saja tergantung musimnya. Pecinta durian yang sudah pernah mencicip durian di Thailand (montong), di Malaysia (musang king) bahkan durian Filipina (davao) mungkin bisa berbeda pendapat soal “enak”. Hanya saja, dengan surga durian di tengah kota medan ini, kamu bisa mendapatkan durian yang memang enak, karena kalau ngga enak, bisa diganti dengan gratis.

Ada berbagai menu durian yang ada, tak hanya durian kupas. Ada pancake durian juga ternyata dan memang sebagian besar selain makan di tempat, juga penjual sudah siap dengan “tupperware” untuk durian dikemas dibawa pulang.

Soal kemasan, jangan khawatir, sudah terbiasa dan jago banget dalam perbungkusan si abang-abang yang jual. Jadi durian kamu bakalan aman deh. Kedap udara dan bau tidak keluar.

Di kedainya, kamu bisa duduk di berbagai meja yang tersedia, Air mineral juga tersedia dan pilihan makan ditempat atau dibawa pulang pun sudah ada.

Ada beberapa pilihan tempat makan durian di Medan, namun biasanya yang paling ramai adalah di Wahid Hasyim. Jadi, kalau kamu mau berkunjung kesini, cari saja hotel disekitar wahid hasyim.  Dengan demikian, kamu bisa menikmati Medan dengan durian ucoknya, serta juga berburu kuliner di sekitar misalnya Bolu Napoleon yang ngehits baru-baru ini, atau Mie Aceh yang terkenal di Medan.

Cara Mudah

Cari tempat strategis, dan kamu bisa order ojek online suka-suka. Saya dulu begitu loh hehe.. cari hotel di Medan ke situs booking hotel. Kemarin, saya pakai aplikasi pegi-pegi. Kamu juga bisa via web ke pegipegi.com caranya gampang, Langsung ketik aja “Durian Ucok”.

Wah kok bisa? Iya, bisa. Pegi-pegi ada fitur “landmark” untuk basis pencarian. Nah ketauan ada 161 hotel terdaftar yang didekat lokasinya. Yeah! Langsung deh kamu klik. Terus cari yang harganya pantas dan pas. Jangan lupa, banyak pulak promo yang ada, manfaatkan ye.

Tempat makan durian ini memang menjadi magnet pecinta durian dimana-mana. Bahkan, di trip advisor pun ramai diperbincangkan. Dari citarasa, layanan hingga pengemasan. Saya rasa, dengan tagline yang udah tepat. Bahkan ada tuh teman saya karena tagline ini, langsung kesana. Padahal nggak suka durian! Bah!